WINDOWS 2008 SERVER
a. Lankah –
langkah setting ip address pada server
1. Pada keyoard, tekan windows(logo windows
pada keyboard) +R, lalu akan muncul menu RUN, kemudian ketikkan ncpa.cpl,
lalu enter.
2. Akan muncul halaman local Area Connection,
lalu klik kanan Local Area Connection, pilih status.
3. Akan muncul local Area Status, lalu pilih properties,
4. Akan muncul local area properties, lalu
cari dan pilih Internet Protocol version 4 (TCP/Ipv4), kemudian klik properties.
5. Akan muncul Internet Protocol Version 4
(TCP/IP) properties, pilih use the ip address (1), juga pilih use the follwing
DNS server addresses (2).
Pada ip
address tuliskan 192.168.100.1, subnetmask 255.255.255.0, dan preferred DNS
server 127.0.0.1, lalu OK.
6. Untuk
melakukan pengetesan terhadap ip address yang telah kita buat, tekan Windows +
R, muncul menu Run, lalu ketikkan cmd, OK.
7. Akan muncul Command Prompt, lalu ketikan
ipconfig, perhatikan ip yang terlihat, jika terlihat ip 192.168.100.1 ada,
berarti ip yang telah kita setting berhasil.
b. Langkah –
langkah Setting IP address pada Client
1. Setting ip pada client intinya sama saja
caranya dengan setting ip address pada server, hanya saja ip address, gateway,
dan pemberian preferred DNS nya yang berbeda.
Pada ip
address 192.168.100.2, subnetmask 255.255.255.0, default gateway 192.168.100.1
( ip server), dan preferred DNS server 192.168.100.1.
2. Untuk mengecek ip yang telah kita buat,
pada cmd, ketikkan ipconfig,lalu ketikkan ping 192.168.100.1 ( cek koneksi ke
server, dimana 192.168.100.1 merupakan ip server). jika TTL (Time To Live) pada
saat ping, berarti koneksi telah berhasil ke server.
b. Setting Active Direktory
Langkah – langkah setting active Direktory :
1. Sebelum masuk ke halaman server 2008 pada Virtual Box , akan muncul Press Ctrl+Alt+Delete, tekan Ctrl+Alt+Delete pada keyboard, atau klik masukan > papan ketik > pilih kirim Ctrl-Alt-Del jika kita menggunakan virtual Box sebagai server.
2. Akan muncul Administrator login, masukkan pasword yang telah dibuat pada saat penginstalan.
3. Pada menu Run, ketikkan dcpromo, lalu OK.
4. Akan muncul installation Wizard, cek list use advanced mode installation, lalu next.
5. Akan muncul Operating System Compatibility, klik next
6. Pada choose a development configuration, pilih create a new domain in a new forest, lalu next
7. Akan muncul name the forest root domain, pada FQDN, tuliskan domain yang akan kita buat.Disini saya menggunakan nama domain dafiya0606. Lalu Next.
9. Akan muncul Domain Netbios Name, tidak perlu diubah, biarkan saja, lalu Next.
10. Akan muncul set forest, pada function lavel, pilih windows server 2008 R2 (disesuaikan dengan server yang kita install), lalu Next.
11. Sistem akan melakukan pengecekan sistem, harap sabar sebentar, lalu Next.
12. Akan muncul additional domain controller options, klik Next.
13. Sistem akan melakukan pengecekan terhadap konfigurasi DNS, harap sabar, lalu Next .
14. Akan muncul delegasi DNS, klik Yes
15. Akan muncul data base folder, biarkan default, artinya sesuai setingan sistem, klik Next
16. Akan muncul direktory system restore mode administrator pasword, tuliskan pasword yang kita kehendaki, minimal 8 digit, usakan pasword yang mudah diingat oleh kita.
17. Akan muncul Summary konfigurasi AD yang kita buat, lalu Next
18. Pengecekan terhadap group policy, cek list pada Reboot on completion, artinya setelah pengecekan lengkap, sistem akan reboot.
19. Proses reboot system, tunggu ya...
20. Setelah selesai reboot, muncul notifikasi Press CTRL+Alt +Delete, tekan CTRL + Alt + Delete pada keyboard.
21. Perhatikan dengan seksama, tampilan login Administrator, ada tambahan nama domain ( dafiya0606), lalu masukan pasword sesuai pasword AD yang kita buat.
22. Setelah itu akan muncul halaman dekstop server 2008, lalu klik Start > Administrative tool > Active Direktory Users dan Computers.
23. Akan muncul Active Direktory Users dan Computer, lalu klik tanda + pada sebelah kiri nama domain (dafiya0606).
24. Akan muncul banyak menu, pilih users.
25. Klik kanan Users > New > user.
26. Akan muncul new object – user
Isikan :
First name : nama depan user (bebas) , saya mengunakan user
Last name : nama belakang (bebas), saya menggunakan satu
User logon name : usersatu (bebas ), user untuk login ke client.
27. Akan muncul pasword untuk users, ketikkan pasword 2x, lalu cek list pasword never expire, Lalu next
28. Akan muncul notifikasi users, klik Finish
29. Proses pembuatan user telah selesai, lalu cek user yang telah kita buat.
30. Selesai pembuatan Active Direktory.
c. koneksi
Client ke server dengan User server
1. Klik Windows, lalu klik kanan pada My
Computer, pilih properties,
2. Akan muncul system properties, pilih
Computer Name, lihat Full computer Name ( saya), dan Workgroup (WORKGROUP),
artinya komputer client masih settingan asli bawaan sistem.
3. Pada Computer Name, tuliskan user yang
telah dibuat pada server, yaitu usersatu, dan pada member of,
tuliskan nama domain yaitu dafiya0606.
Lalu OK.
4. Akan muncul notifikasi username dan
pasword, tuliskan username dan pasword yang telah dibuat pada server 2008,
disini saya menggunakan username usersatu dengan pasword xxxxxxxx.
5. Jika username dan pasword telah cocok ke
server, akan muncul notifikasi Welcome to the namadomian (dafiya0606) domain.
Artinya koneksi suskes ke server 2008.
6. Komputer akan meminta restart untuk
melakukan perubahan pada settingan nama komputer dan domain. Klik OK.
7. Akan muncul notifikasi lagi, klik Yes.
8. Setelah komputer restart, akan muncul
notifikasi Press Ctrl+Alt+Delete to begin, maka tekan Ctrl+Alt+Delete pada
keyboard.
9. Akan muncul permintaan username dan
pasword, isikan username dan pasword yang telah dibuat pada server 2008.Di sini user name saya : usersatu, pasword : xxxxxxxx, log on to : dafiya0606.
10. Jika login telah berhasil, cek kembali
System properties pada client, untuk mengetahui komputer name dan domain yang
telah disetting, Jika berhasil akan muncul seperti pada gambar di bawah ini.
11. Sekian dan terima kasih, telah mengikuti
materi ini, semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar